FAKTA UNIK DAN MENARIK TENTANG LATTE ART YANG PERLU ANDA KETAHUI
Bagi Anda yang hobi menikmati kopi barangkali sudah tidak asing lagi dengan latte art. Saat menikmati coffee latte hampir di semua coffee shop kita akan mendapati secangkir coffee latte dengan hiasan diatasnya. Hiasan khas yang memperindah kopi ini disebut latte art. Perlu anda tahu, Latte merupakan Espresso yang dikombinasikan dengan susu, dimana susu tersebut dipanaskan dengan uap air. Susu tersebut kemudian dikocok di dalam milk jug, dan dituangkan ke atas kopi.
Membuat latte art memang tidak semudah yang dilihat. Diperlukan keterampilan khusus dan kesabaran untuk menghiasnya. Berbicara soal seni hias latte, ternyata latte art memiliki fakta-fakta unik lho! apa saja ya kira-kira? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
Kompetisi Khusus Latte Art (Latte Art Championship)
Tah hanya sekedar membuat gambar di atas kopi, latte art telah dijadikan sebagai ajang kempetisi loh, seperti Barista Championship. Latte art kini menjadi hal serius di dunia kopi. Para barista dilatih profesional dalam membuat sebuah bentuk dari latte. Mereka membuat seni latte, hingga dipertandingkan di kontes Latte Art Championship.
Senjata atau Alat Khusus dalam Membuat Latte Art
Mungkin masih banyak yang beranggapan bahwa barista latte art hanya menggunakan teko biasa dalam menghasilkan seni latte yang bagus. Namun anggapan itu salah besar, barista perlu teko khusus, yang sering disebut milk jug. Ibarat pelukis memerlukan kuas, milk jug merupakan “kuas” bagi seorang barista untuk menciptakan latte art yang menarik.
Asal Mula Lahirnya Latte Art
Tahukah anda pencipta pertama kali latte art? Latte art pertama kali diciptakan oleh David Schomer. Dia merupakan pemilik kedai kopi Espresso Vivace yang berasal dari Amerika Serikat. Selain itu dia juga tergila-gila dalam menciptakan seni di atas kopi pada pertengahan 1980-an. Namun, di tahun yang sama, pria asal Italia bernama Luigi Lupi juga mengaku sebagai penemu latte art pertama. Menurut para ahli, Schomer tetap menjadi penemu pertamanya, berdasarkan artikel Coffee Talk.
Latte Art adalah Ilmu Sains
Mengapa demikian? latte art tak lahir dari sekedar menuangkan susu ke dalam espresso. Latte art terjadi karena bantuan susu yang dipanaskan dengan steamer atau frother dan membentuk microfoam. Kehadiran microfoam ini mengubah karakteristik dari susu cair biasa. Dalam bahasa ilmiah proses ini disebut denaturasi. Susu terdiri dari lemak, gula dan protein. Ketika susu diuapkan maka lemak mengurai dan memecah gula yang ada padanya dan membuat susu terasa lebih manis. Nah, susu yang telah menghasilkan microfoam inilah yang dituangkan barista ke dalam espresso dan bisa dibentuk menjadi berbagai desain dalam latte art.
Sumber: melipirkepinggir.home.blog thekitchn.com